Tiga hal sederhana akrabkan diri dengan bahasa Inggris

Bukan hanya sekali-dua kali para mentor BEC berpesan, “Hindari menerjemahkan langsung kata per kata dari bahasa Indonesia (ke bahasa Inggris)!”. Apalagi, satu kata dalam bahasa Indonesia bisa punya beberapa terjemahan dalam bahasa Inggris. Misalnya, kata “malu” yang bisa diterjemahkan menjadi “shy”, “embarrassed”, atau “ashamed”, di mana ketiganya kadang tidak bisa saling ditukar penggunaannya karena memiliki arti yang sedikit berbeda dan tergantung konteks kalimatnya.

Lalu bagaimana caranya menemukan ungkapan yang “pas” saat kita mencoba menerjemahkan bahasa Indonesia ke dalam bahasa Inggris (atau bahasa asing lainnya)? Jawabannya pasti sudah sering didengar: banyak baca, banyak lihat, banyak dengar (dalam bahasa Inggris). Kalau kemarin sudah ada tulisan tentang belajar bahasa Inggris dari lagu, di post kali ini, saya ingin berbagi hal-hal sederhana yang saya lakukan untuk “mengakrabkan” diri saya saat saya belajar bahasa asing. (Dan karena ini BEC, saya khususkan tulisan ini tentang belajar bahasa Inggris ya 🙂 ).

  1. Memilih bahasa Inggris untuk setting bahasa di komputer, gadget, browser, apapun..
    Sederhana ‘kan? 😀
    Kalau  setting bahasa handphone atau tablet kita masih bahasa Indonesia, ganti dengan bahasa Inggris jika ada pilihannya. Kalau setting bahasa medsos/blog/email/belanja online/apapun masih bahasa Indonesia, ganti dengan bahasa Inggris jika ada pilihannya. Bahkan, kalau ke ATM, saya selalu pilih pilihan bahasa Inggris, bukan bahasa Indonesia. Walaupun terkesan sederhana, justru cara ini membuat kita “akrab” dengan pilihan-pilihan kata yang terhubung dengan konteks tertentu. Misalnya, kata “withdraw” atau “withdrawal” yang berhubungan dengan pengambilan/penarikan uang tunai.Hal lain, misalnya buku panduan / manual book, yang biasanya dicetak dalam beberapa bahasa berbeda. Kita bisa membaca versi bahasa Inggrisnya. Kalau tidak mengerti, malah kita bisa melihat versi bahasa Indonesianya 🙂 .
  2. Mencari informasi / googling dalam bahasa Inggris
    Kalau mungkin sebelumnya kita terbiasa mencari informasi dalam bahasa Indonesia, cara ini bisa dicoba juga. Misalnya, ingin tahu cara membuat es krim rumahan, carilah “homemade ice cream“. Ingin tahu cara membuat sendiri pigura foto, carilah “DIY frame tutorial” (DIY = do-it-yourself). Ingin tahu perkembangan anak balita kita, carilah “toddler development” atau “toddler milestones“.
    Sedikit demi sedikit, lama-lama kita akan terbiasa, setidaknya itulah pengalaman saya 🙂 .
  3. Ikuti (follow) akun media sosial berbahasa Inggris
    Kalau teman-teman suka mengikuti akun media sosial tertentu, misalnya channel berita, akun tips dan trik, gaya hidup, atau apapun, boleh juga coba ikuti akun yang berbahasa Inggris. (Atau lebih spesifik lagi, akun berbahasa Inggris dengan basis di Indonesia.). Post di media sosial seperti Twitter atau Facebook umumnya singkat, tapi lumayan ampuh untuk menambah perbendaharaan kata dan kalimat kita.

Nah, itu tiga hal sederhana yang bisa kita coba untuk mengakrabkan diri dengan bahasa Inggris. Salah satu cara lain tentu saja follow BEC dan ikuti setiap post dan tantangannya dong yaaaaa 😀 . Eh, teman-teman ada tips sederhana lain? Yuk share di sini, lewat twitter, atau ke email blogenglishclub@gmail.com. Kami tunggu ya 😀 .

15 thoughts on “Tiga hal sederhana akrabkan diri dengan bahasa Inggris

  1. wiwidani says:

    Saya punya pengalaman narik uang yang gak ada bahasa Indonesianya. Menyesal tidak pernah menambah kosa kata dan penggunaannya. Dari peristiwa itu saya bertekat akan terus belajar. Meski usia sudah mulai senja.

    Liked by 2 people

Leave a comment